PENGALAMAN LOLOS KGSP/GKS PADA PERCOBAAN PERTAMA (PLUS TIPS-TIPS DIKIT. HEHE)
Jadi, aku jarang banget baca detail suatu beasiswa (seperti cara mendaftar, syarat, timeline, dll) dari suatu blog. Aku lebih suka baca dari guideline yang diterbitin langsung dari penyedia beasiswa tersebut. I know, mungkin lebih tebel dan banyak. Tapi itu yang lebih akurat dan update.
Nah, ketika aku browsing di Google tentang suatu beasiswa kemudian klik salah satu link blog di situ ternyata isinya secara keseluruhan “cuma” njelasin syarat, timeline, which is semua udah ada di guideline. Ga ada pengalamannya sama sekali.
Rasanyaaa...
Kezel!!
Yang aku cari sebenernya adalah pengalaman mereka. Aku percaya setiap orang punya pengalaman beda-beda dan justru dari situlah kita bisa belajar. Jadi walopun kita first attempt buat daftar beasiswa, kita bakal ngrasain kayak kita udah sering daftar sebelumnya karena ketika kita baca experience orang lain, kita bakal belajar dari kegagalan dia atau belajar berapa besar struggle dia juga.
About this KGSP, ini adalah first attempt aku dan inilah pengalaman aku pada seleksi beasiswa tersebut.
*drum roll*
Dimulai dari kenapa aku lebih milih mendaftar melalui university track daripada embassy track. Jadi, menurut aku mendaftar melalui university track lebih menambah peluangku buat lolos.
Jadi gini, pada tahap pertama seleksi melalui embassy dilakukan oleh Kedubes Korea sedangkan seleksi melalui university dilakukan oleh univ yang didaftar. Terus berdasarkan analisaku, baca-baca blog, pengalaman, dll, aku menyimpulkan bahwa university bakal lebih interest sama profil atau CV-ku dibanding Embassy.
Menurutku, university bakal lebih suka pendaftar yang dari segi akademik kelihatan menonjol dibanding faktor lain seperti kemampuan Bahasa, leadership potential, Keberlanjutan Kerjasama, dan faktor2 sosial lainnya. Sebab kenapa? University adalah lembaga pendidikan, dia ingin student dia bisa menyelesaikan kuliah dengan baik di situ (Apalagi jika bidangnya science/engineering). Sedangkan embassy adalah diplomat negara, dia ingin student yang kedepannya bisa membawa hubungan baik antar kedua negara tsb (yang menurut aku ini lebih menjurus ke orang-orang dari social/politik/sastra korea/Bahasa). Ini terbukti lagi bahwa NIIED (penyelangga beasiswa ini) menyebutkan di guideline bahwa ada slot tersendiri bagi pendaftar univ (regional) yang punya major science/engineering.
Jadi saranku, jika kamu punya akademik yang bagus udah gitu dari jurusan science/engineering (apalagi udah kenal professor di sana), cobalah daftar melalui univ track. Lebih berpeluang lagi kalo kamu daftar di univ regional (yang bukan di Seoul).
Alasan lain aku daftar via university track karena aku ngrasa essay-ku (yang buat daftar beasiswa) bakal kelihatan interesting jika dibaca oleh pihak universitas dari pada pihak embassy. Seandainya nih ya.. aku berada dalam adu debat, di situ ada tokoh-tokoh kampus seperti dosen, peneliti, professor. Ada juga tokoh-tokoh pemerintahan seperti gubernur, mentri, atau diplomat. Maka aku ngrasa bahwa tokoh-tokoh kampus tadi justru akan bersekutu sama aku. Sementara tokoh-tokoh pemerintahan malah ga ngerti yang aku omongin atau malah kontra. Paham kan maksudku? Jadi kenali diri kamu, dalami isi essay kamu, baca berulang kali, dan in the of the day setelah jeda waktu agak lama, kamu baca lagi essay kamu untuk terakhir kalinya, sambil posisikan diri kamu sebagai penyeleksi.
Oh ya.. about Essay.. menurut aku ini point yang ga kalah penting setelah recommendation letter. Apapun beasiswanya itu, ga cuma KGSP. Gimana Essay yang baik? Secara general tentang essay, aku cuma bisa bilang, "Buatlah essay yang unik yang pelamar beasiswa lainnya ga nulis kayak gitu tapi itu yang sebenernya dibutuhin si penyelenggara beasiswa". Pertama cobalah baca guideline dan tulis point-point yang yang diminta oleh guideline beasiswa tersebut. Boleh sih baca tips-tips nulis Esai di blog-blog tapi jangan ngikutin point-point penyampaian mereka karena biasanya setiap panduan beasiswa udah nunjukin point-point apa aja yang harus disampaikan.
Satu lagi tips. Di paragraph sebelumnya aku bilang “apalagi kalo udah kenal Prof”. Yes, nyatanya, kenal lebih dulu prof di sana bakal ngaruh ke hasil seleksi. Logikanya gini, buat negara yang non-english speaking country jarang banget kuliahnya diajar dalam Bahasa Inggris ( fully english), jadi semua nilai akademik umumnya bergantung pada aktivitas lab. Bisa dibilang semacam research-based study gitu. Lain halnya kalo kamu udah lancar banget Bahasa Korea atau kelas kamu bakal fully English (pengajarnya bule lagi), kamu bisa nggantungin belajar cukup dari kelas aja.
Nah, yang model-model research-based study itu perlu banget yang namanya Profesor agar udah jelas kita nanti masuk lab mana dan kelihatan kita udah siap apa belum buat kuliah. Trust me, seleksi masuk lab lebih susah dari pada seleksi masuk univ. Sebenernya, saat pendaftaran KGSP ini aku juga lagi proses ndapetin professor. Dan jujur, kalo bukan karena prof tersebut juga mungkin aku ga lolos KGSP. Hehe. Nanti aku tulis ceritanya di post tersendiri.
Aku sadar aku bukan yang terbaik. Aku percaya banyak pendaftar lain yang lebih baik dari aku, IPK lebih tinggi, TOEFL lebih tinggi, pengalaman or prestasi lebih banyak, dan lain-lain. Aku hanya beruntung, dan keberuntungan adalah kesempatan yang bertemu persiapan (usaha) . NIIED udah nyediain kesempatan buat kuliah di Korea dengan beasiswa, yang tinggal kita lakukan adalah mempersiapkan (red: usaha). Dan persiapan itu bukan hanya sekedar nulis essay, tes TOEFL, or nyiapin berkas pendaftaran lainnya. Persiapan yang sesungguhnya bahkan dimulai dari 5 tahun sebelumnya. Misalnya seperti ketika kita lulus SMA dan milih major yang mau kita ambil (Sebab kenyataannya, major S1 ternyata berpengaruh juga kan sama lolos nggaknya beasiswa buat S2? Major S1 yang dipilih juga ternyata berpengaruh sama IPK yang bakal kita dapetin kan?).
Nah, Sendainya nih.. kita udah merasa sangat siap! Kesiapan/persiapan kita udah sesuai banget sama kesempatan yang ada. Itu berarti bakal beruntung? Belum tentu… Kesempatan bukan sekedar ada lowongan beasiswa dengan syarat-syarat yang harus dipenuhi, tapi mereka juga punya kuota. Nah, agar makin beruntung, kita perlu persiapaan (usaha) lebih jauh. Apa itu? Kita harus bisa baca PELUANG!! Bagaimana cara mengukur PELUANG? Kita harus baca KEADAAN? Gimana cara melihat KEADAAN? Kita bisa baca blog-blog tentang kegagalan atau pengalaman orang lain, Atau kita cari pengalaman sendiri dan jika gagal, kita bakal belajar dari situ dan baca keadaan dari situ. Kalo udah baca peluang, kita bakal tau hal-hal yang bisa menambah kemungkinan lolos lho, misalnya nyari Prof duluan, atau milih kampus regional, atau ngumpulin berkas-berkas yang sebenerya ga wajib (aku ngumpulin TOEFL ITP -ku dan artikel skripsi-ku padahal ga disuruh. Lol.).
Dalam suatu seleksi, entah itu KGSP atau apapun… Ambil suatu waktu untuk berpikir dan memposisikan diri sebagai penyeleksi. Penyeleksi yang dihadapkan pada ribuan pendaftar. Lalu pikirkan “Apa yang penyeleksi inginkan dari seorang pendaftar?” It’s okay to act less, as long as you think more! It is better having small or less action but it’s already arranged by thought, instead of having long or many actions but all of those are without preparation like gambling.
So good luck! All these writing are purely from my mind. I know some of you may have different opinion. So, take it or leave it, It’s all your decision!
Kalau mau lihat essayku buat referensi mungkin ---> download di sini
Kalau mau lihat essayku buat referensi mungkin ---> download di sini
Cerita yang pengalaman lolos beasiswa Prof Korea ---> klik di sini
Oh ya.. cuplikan salah satu esssayku kayak caption di instagram berikut ini :
Kereeen
ReplyDeleteMakasih yaaa :)
DeleteBoleh ya pake TOEFL ITP, seingetku di guidelinenya gaboleh TOEFL ITP deh.
ReplyDeleteHi Rifha.. di guideline NIIED emang disebutin ga boleh. Tapi di guideline PNU ga disebutin, jadi aku kirim aja. Entah itu diperhitungkan atau nggak, aku jg ga tau. :)
DeleteAssalamualaikum, Mbak Fifa. Salam kenal. Saya mengirimkan beberapa
ReplyDeletepertanyaan seputar persiapan dokumen KGSP ke email Mbak. Saya memohon
kesediaan Mbak untuk memberikan pencerahan dari pertanyaan-pertanyaan
saya.
Terima kasih atas perhatiannya.
Salam sukses!
ka, saya boleh tanya? rncananya thun depan sya ikut yg graduate engineering, untuk CV nya apa yg lolos cuma orang2 yg punya sertifikat lomba?
ReplyDeleteGa harus kok.. punya sertifikat memeang menambah point, tapi banyak faktor lain juga yang bis amenambah point :)
DeleteHi Kak, ceritanya menginspirasi sekali. Saya sedang mengumpulkan cerita dan pengalaman beasiswa untuk ditampilkan di forum. Harapannya supaya bisa membantu dan menginspirasi teman-teman lain yang sedang dalam proses mencari beasiswa. Apakah kakak tertarik untuk berkontribusi dengan menuliskan cerita kakak di
ReplyDeletewww.forumkuliah.com/forum
Terima kasih
HI kak, mau nanya yang kakak tahu para penerima BEASISWA itu major nya apa ya kak?
ReplyDeletemajornya macam2.... semuanya ada. ga bisa saya sebutin satu2.
DeleteHy kak. Kalau daftar lewat university langsung itu ada wawancara nya ngak?
ReplyDeletetergantung univnya. kadang ada kadang ga.
Deletehai kak,maksud dari tipe unuversitas regional dan non regional gimna kak? terus kalo daftar lewat jalur universitas track apa bisa memilih universitas non regional..? mohon penjelasannya kak. terima kasih
ReplyDeletedi panduannya ada list univ-nya, mana yang regional mana yang non regional. baca aja.
Deleteuniv track bisa milih non regional.
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
DeleteWah, kebetulan PNU.
ReplyDeleteMbak, ada nggak link list supervisor di PNU?
di web resmi PNU susah banget nyarinya, harus track di researchgate.
Infonya ya mbaak
cari di website pnu--> pusan.ac.kr
Deleteterus klik link jurusan> klik link lab> lihat nama prof-nya di situ.
ka aku mau tanya waktu ngirim formulir di jilid atau langsung masukin ke map coklat? waktu itu ka dukumennya di gimanain?
ReplyDeletega dijilid..
Deleteaku kasih pin aja, terus masukin map coklat
This comment has been removed by the author.
ReplyDeletekak mau tanya dong, gimana reaksi teman2 kuliahnya kakak dengan org yang berjilbab? terus kalo mau kerja paruh waktu susah gak cari kerjanya kalo berjilbab?
ReplyDeletereaksi biasa aja.. soalnya udah banyak foreigner berjilbab di sini.
Deletepart time berjilbab kurang tau ya... mungkin part time di bidang apa dulu.
Hy kak, kak saya minta link form 1 boleh? Terima kasih ��
ReplyDeleteAda di panduan ya.. aku pernah upload panduan di sini --> http://vhiefa.blogspot.com/2018/02/korean-government-scholarship-program.html
Deleteassalamu'alaium, ka. salam kenal ka vifa. Ka, boleh aku minta alamat e-mailnya? aku masih bingung untuk kelengkapan dan untuk ngisi formnya nanti. mau konsultasi sama kaka boleh?
ReplyDeleteafifatul.mukaroh@gmail.com
DeleteTanyakan yang belum ada di panduan ya..
Baca dulu panduannya di sini--> http://vhiefa.blogspot.com/2018/02/korean-government-scholarship-program.html
Hi vifa!
ReplyDeleteblog nya menginspirasi banget nih,dikasih contoh study plan
btw boleh share personal statement nya ga?biar jadi panduan juga
Thank you
Makasih yaaa..
DeleteHehe. aku mau mau share itu soalnya ada pengalaman hidupnya yang jatuh bangun juga #ciaaah
kak mau tanya... kalo ipk 2.89 apakah bisa lolos tapi pas saya liat syaratnya ipk min. 2.6an? trs saya waktu kuliah S1 ambil jurusan pendidikan matematika sedangkan jujur saya pengen mengembangkan kemampuan IT maka dari itu saya pengen lewat jalur kgsp ambil s2 jurusan IT... jika jurusan S1 saya berbeda dengan jurusan yg saya mau ambil di S2 lewat kgsp apakah bisa lolos? mohon pencerahan nya kak..
ReplyDeleteSaya lupa syarat min IPK berapa. hahah.. kalau di atas batas, coba aja daftar.
DeleteMenurutku Matematika dan IT masih nyambung lho... tergantung alasannya aja gimana dibuat sebagaimana rupa. Dicoba aja. Semangat.
Kak, maaf aku mau tanya, maksud regional sama non-regional itu apa ya kak? Aku baru searching nih kak. Dan beberapa kampus pilihanku itu non-regional kak.
ReplyDeleteDi panduan ada list-nya yang regional kampus mana aja. yang non-regional kampus mana aja. Baca panduannya dulu yaa... link --> http://vhiefa.blogspot.com/2018/02/korean-government-scholarship-program.html
Deletehalo kaak! salam kenaal☺️ Yang aku temuin di web itu cmn ada list Universitas yg bisa kt daftar tp ngga ada list jurusan apa aja yg tersedia. Aku bisa temukan dmn yyaa list jurusan2nya? Terima Kasih banyak kaak🤗
ReplyDeleteKalo gitu list jurusannya coba cari di web kampus tersebut.
ReplyDeleteHalo, salam kenal ka, saya sesang mencari referensi untuk essay kgsp, apakah saya boleh melihat personal statement yg kaka buat? Terimakasih
ReplyDeleteHi Nevi salam kenal.. Maaf ya.. personal statement benar-benar personal. Hahhaa.. Soalnya ada cerita tentang perjuangan hidup juga.. Hehe. tapi itu udah aku kasih cuplikan dari personal statement-ku dikit.. Di caption instagram yang aku embed di post ini. Scroll ke atas! :)
DeleteOkee, siap ka terimakasih ya :D
DeleteOh iya ka mau tanya lagi, personal statement yg kaka buat urutannya sesuai poin poin yg di guideline atau urutannya bisa diacak asalkan poin poinnya terpenuhi?
DeleteDulu sih aku urutannya sesuai, ga diacak.
DeleteMau nanya dong kaka
ReplyDelete1. Klo daftar via univ itu kita langsung kirim dokumen ke univ yg dituju ya? Trus ngirimnya gimana kak?
2. Klo abis lulus SMA boleh ga kak?
Makasih kak
1. Iya ngirim langsung, pake pos.
Delete2. Boleh, ada KGSP buat undergraduate kok.
hai kak...
ReplyDeletemau tanya dong,mengenai dokumen yg resmi apakah yg harus ada legalisir dari notaris ?atau jika sudah ke ST sudah jadi dokumen yg resmi ?
Thankyou!
Bisa dilegalisir notaris atau instansi yang mengeluarkan (pilih salah satu)
Deleteapa itu ST?
Hi kak, salam kenal! Kak aku mau tanya, pendaftaran graduate KGSP kan dkbuka sekitar februari-maret gitu. Nah kak, aku lulus S1 itu bulan Mei 2019. Masih bisa daftar kah kak?
ReplyDeleteBelum wisuda atau belum punya ijazah gapapa.
DeleteTapi harus ada surat keterangan lulus saat daftar.
Kalau ga ada, ga bisa daftar.
Halo kak salam kenal..
ReplyDeleteAku mau nanya dong kak.
Setelah lulus seleksi dan udah diterima kan ada program belajar bahasa korea nya dulu kan ya sebelum kuliah, nah, selain program bahasa itu, ada tes2 lain (sejenis tes masuk univ) lagi apa langsung mulai kuliah gitu kak?
Need ur answer..
Makasih kak
ga ada tes masuk univ lagi sih setauku... kalo kamu dinyatakan lolos KGSP, kamu juga udah fix lolos di suatu univ.
Deletejadi kalo program bahasa udah selesai, ya bisa langusng masuk univ.
DeleteKak, klo education ga bisa daftar ya?
ReplyDeletetentu saja bisa daftar... :)
DeleteHalo kak, mau nanya nih. Kan kakak daftar lewat universitas ya. Berkasny perlu d apostille legalisir kedubes ga ya kak? Makasih kak.
ReplyDeletekalo aku kemarin ga diapostile sih...
Deletekak dulu berarti dokumennya cuma TRanslate dan notaris ? maaf kak untuk essaynya tidak bisa didownload
Deletekak mau nanya kalo mau tau tanggal buat daftar kgsp liat/carinya di situs apa ya kak ???
ReplyDeletestudyinkorea.go.kr :)
DeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteKak mau nanya,saya pengen apply kgsp jalur univ, nah masih bingung untuk dokumen guideline nya ngikutin format embassy atau dari univ nya?
ReplyDeleteKalo kamu daftar via embassy track, ikutin yang embassy.
DeleteKalo kamu daftar via univ track, ikut yang univ.
Kak, mau tanya kalo misal kita belum ada pandangan prof gitu, bagaimana ya ? apa kita emang harus ada pegangan prof dulu kah untuk lolos beasiswa ?
ReplyDeleteGa harus kok.. gapapa. banyak temenku yang belum kemarin.
Deletehalo kak vhiefa. maaf mau tanya kak. kakak kan lewat universitas daftarnya dokumen fotokopinya cukup dilegalisir notaris aja atau diapostille juga ya? saya agak bingung di bagian itu. terima kasih
ReplyDeletedulu sih aku ga sampe apostille
DeleteHalo kak, mau tanya, kalo daftar kgsp lewat universitas berarti kita harus bayar application fee nya ya berarti? Makasih sebelumnya
ReplyDeletega bayar...
Deletedaftar KGSP via univ dan daftar admission univ (secara reguler) itu beda yaaa... jadwalnya juga beda
Halo kak, kebetulan saya juga InsyaAllah mau ambil computer science di PNU tahun depan, kalo boleh tau skripsi kakak dulu tentang apa ya?
ReplyDeleteDan apa dulu kakak udh ada kenal sama profesornya di PNU?
Terima kasih kak
waaah... siniiiiii.... jarang banget cewek di sini. biar aku ada temennya. hehe
Deletedulu skripsiku tentang neural network, pattern recognition.
iya udah kenal. hehe
profesor disana gimana karakternya kak? Dan mau tanya juga di jurusan itu udh banyak mahasiswa asingnya gak kak?
Deletehalo ka saya HIMALIA
ReplyDeletekalau misalkan ngambil kgsp S1 bisa ga lewat university track?
dan saran juga dong ka ,saya kan ga terlalu bisa bahasa Inggris apa bisa ber peluang dapet?
terimakasih ka
kurang tau sih... coba aja dulu. ehehehe.. Good Luck
DeleteDear Admin dan Pembaca Blog,
ReplyDeletePerkenalkan nama saya M Husin Usman Bastari. Saya biasa membantu proses Terjemahan Tersumpah/Sworn Translator dengan penerjemah yang sudah terdaftar di Kementrian Hukum dan Ham dan Terdaftar di beberapa Embassy di Jakarta. Kami juga biasa membantu proses Legalisir di beberapa instansi seperti Legalisir Disdukcapil (untuk dokumen kependudukan), Legalisir DIKTI (Untuk dokumen pendidikan), Legalisir Notaris, Kemenkumham, Kemlu dan Legalisir / Appostile beberapa Embassy di Jakarta dan juga bisa membantu pengurusan VISA.
Free konsultasi/Tanya Jawab seputar terjemahan dan Legalisir Dokumen. Fast Respond bisa kontak saya di no wa 081314034242 dan email husinbst@gmail.com.
Semoga postingan saya bisa membantu dan memberikan Solusi Untuk Anda yang akan mengurus dokumen untuk keperluan Scholarship/Study di Luar Negeri, Nikah dengan orang asing, Kerja di luar negeri, dll.
Terimakasih
Salam
M. Husin Usman Bastari
Hay kak....
ReplyDeleteKak mau tanya pas tahap interview, yg nginterview hanya satu profesor aja atau lebih dari satu, sama biasanya yg ditanyain tentang apa aja ya. Saya sedang daftr di PNU untk jurusan nano fusion technology alhamdulillah sedang menunggu schedule interview sama profesornya.... Makasih kak
Hai.. beda2.. ada yang diwawancara prof langsung, ada yang nggak.. pertanyaannya pun beda2.. tergantung interviewernya.
Deletekalo aku dulu yang wawancara kayak pihak administrasi jurusan. pertanyaannya umum, kayak motivasi, alasan, pengalaman, dll.
good luck.. Let's meet in PNU :)
kak, maap mau tanya lagi dong. ada ngga ya kak, yg daftar jalur univ dan gapake interview dri univnya, tapi tetep lolos? makasih banyak sebelumnya :)
ReplyDeleteAdaaaaaa!!!!
Deletetemenku ada. tau-tau lolos aja.
Halo kak, mau tanya nih hehe. Yg soal temen kakak itu, kira2 apa ya yg jadi plus point temen kakak itu smpe bisa lolos tanpa interview? Study plannya kah? Atau apa ya kak? Terus temen kakak itu beneran ga ad email lolos tahap pertama gitu ya? Tiba2 langsung lolos beneran aja? ._.
DeleteMakasih kakkk. Maaf pertanyaannya kepanjangan :((
profesor disana gimana karakternya kak? Dan mau tanya juga di jurusan itu udh banyak mahasiswa asingnya gak kak?
ReplyDeleteJurusanku banyak mahasiswa asing kok.
DeleteKarakternya ambis n perfeksionis, kalo km ambis n perfeksionis juga mungkin cocok.
kak maaf mau nanya lagi hehe
ReplyDeletekalo pas medical checkup itu yg dilihat apa aja ya? selain TBC sama drugs.
makasiih :)
Banyaak... HIV, sipilis, hepatitis, dll.
DeletePerkenalkan kak saya said, kak saya mau nanya dong terkait kgsp untuk university track, itu kak setelah lulus tahap 1st round dari university kan berkas kita dikirim ke NIIED, kira2 kak itu ada gak sih kriteria tertentu agar bisa lulus 2nd round nya kak? berkas kita apa di cek ulang lagi semua sama NIIED apa gimana ia kak? kira2 peluang untuk lulusnya berapa ia menurut kk? terimakasih kak..
ReplyDeleteNice question.. Menurutku bakal dicek ulang sama NIIED, dengan mempertimbangkan penilaian dari penyeleksi tahap 1 (pihak univ). Peluang lolosnya penurutku tergantung kuota negara kamu. Kalo kuota tinggi, keterimanya lebih tinggi.
DeleteDear, kak Afifatul.
ReplyDeleteTerimakasih utk share pengalamannya. Pemaparannya juga cerdas sekali. Ada nilai-nilai dan quotes pengingat yang bisa diambil dan direnungkan. Sekali lagi terimakasih, kak. Sukses selalu 😊💕
sama samaaa
DeleteHalo kak Fifa!
ReplyDeleteKemarin aku sempet baca-baca web salah satu univ di Korea. Trus di situ ditulis admissionnya GSIS, nah aku mau tanya apakah GSIS dan KGSP itu sama? Kalo nggak perbedaannya apa?
Makasih kak 😊
GSIS itu nama jurusan setauku.. bukan beasiswa.
DeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDelete
ReplyDeleteKak, kalau daftar jurusan science dan mendaftar via emmbase, harus tetep punya profesor dulu apa nggak? Makasih kak
ga haruss.
DeleteBoleh liat personal statement nggak?cuma mau tau formnya gimana. Aku udh bikin hanya sepertinya masih jauh dr kata bagus. Terima kasih
ReplyDeleteSelamat sore kak. Mohon pencerahannya. Pas mau isi formulir KGSP univ track kita isi nya pake tangan atau Komputer trus yg ceklis2 itu pake komputer juga? Makasih kak
ReplyDeleteYang penting yang mudah dibaca aja.
Deletehalo ka, aku rencananya mau daftar beasiswa GKS tahun ini, untuk dokumen akte lahir dan KK yang sudah di translate dan dilegalisasi itu ngurusnya gimana ya ka? aku bingung banget, aku tanya ke kemlu,disdukcapil, dll malah di oper2, makasih ka
ReplyDeletehalo kak! saya mau mengajak kakak untuk diskusi dengan saya secara pribadi. dikarenakan saya mempunyai banyak pertanyaan mulai dari hal mendasar soal kgsp sampai akhir. thx, mohon balasannya
ReplyDeleteHalo kk, Aku mau banyak nih 😁. Waktu kk lulus tahapan pertama kk interview? Terus temen kk yg diterima tanpa interview itu Di university mn ya kk?
ReplyDelete"Nanya" mksdnya kk😂. makasih kk 😁
DeleteHalo kak,
ReplyDelete1. Itu kakak ikut kgsp yg program apa ya? Soalny ad pake research2. Dan apakag utk yg program undergraduate jga mesti cri prof. ?
2. Kgsp gada tes tulis kyk tes ingg korea ato mate gtu ya kak?
Kak kalo soal dokumen yang mau dimasukin itu apa aja sih trus apa aja yg harus di cap?
ReplyDeletecaranya buat kenalan sama Prof di sana gmn ya? apa kita kirim dulu proposal penelitian untuk rencana tesis s2 nya.. terima kasih ya..
ReplyDeleteDisini ad grup Wa atau Line gitu gak sih. Yang ngebahas Kgsp
ReplyDeleteHalo kak, berarti kalo basic kita bukan di sains, sebaiknya lewat kedutaan aja ya? Soalnya aku lebih merasa jadi yang kebalikan kakak, aku nggak
ReplyDeleteterlalu menonjol di akademik.
Nice.. sudah mengenali kekurangan dan kelebihan diri sendiri itu memudahkan dalam membaca peluang. Good luck.
DeleteKak, mau tanya, form aplikasi nya bisa diambil dimana ya kalau mau daftar? Maaf ini baru pertama kali nyari tahu.
ReplyDeletekak,contoh essay nya susah di download huhu
ReplyDeleteBoleh nanya? Gimana cara kita kenalan Ama prof di sana?
ReplyDeleteaku udah nulis di sini : https://vhiefa.blogspot.com/2018/12/pengalaman-lolos-beasiswa-prof-di-korea.html
DeleteHai kak, permisi mau nanya,klau mau masuk universitas itu ikut ujian Suneung ya,?mohon di jawab kak, terimakasih,(fighting)
ReplyDeletetidak perlu kok. itu untuk orang korea
DeleteRespect and I have a swell proposal: How Much House Renovation home renovation in canada
ReplyDelete